Aji Pancasona, siapa yang
tak pernah mendengar
nama ilmu kesaktian yang
sangat sangat kesohor ini.
Pancasona merupakan
salah satu ilmu kanuragan
tingkat tinggi di pulau Jawa.
Dalam berbagai kisah
kependekaran, ilmu satu ini
dikenal sebagai ilmu hitam
yang menimbulkan
fenomena yang sangat
aneh. Misalkan, bagian
tubuh yang putus dapat
menyambung kembali.
Siapa saja yang memiliki
ilmu ini akan sukar matinya,
karena biarpun sudah
terpotong tubuhnya, atau
tertembak hingga mati,
begitu menyentuh bumi
akan hidup lagi.
Dalam pewayangan yang
mempunyai ajian
Pancasona ini Prabu
Dasamuka, Raja dari
Alengka. Orang yang
memiliki ilmu ini matinya
hanya bisa bila kepala dan
tubuhnya dipisahkan dan
ditaruh di tempat yang
sangat jauh, bila mungkin
di pendam di dalam sumur
yang sangat dalam.
Karena sukarnya untuk
menjalankan laku dalam
mendapatkan ilmu ini,
maka sangat jarang orang
yang masih memiliki ilmu
ini. Untuk menghilangkan
rasa penasaran Anda, inilah
mantra dari Aji Pancasona
yang terkenal ini.
"Bismillahirrohmanirrohiim,
Niyat ingsun amatek ajiku
Aji Pancasona,
Ana wiyat jroning bumi,
Surya murub ing bantala,
Bumi sap pitu, anelahi
sabuwana, Rahina tan kena
wengi,
Urip tan kenaning pati,
Ingsun pangawak jagad,
Mati ora mati, Tlinceng geni
tanpa kukus,
Ceng, Cleleng 2x
Kasangga ibu pertiwi,
Tangki dewe, urip dewe
aning jagad,
Mustika lananging, jaya,
Hem, aku si Pancasona,
Ratune nyawa sakalir."
Syarat lakunya:
Puasa sunnah Senin dan
Kamis selama 7 bulan.
Setelah selesai 3 hari
berikutnya dilanjutkan
puasa sunnah 40hari.
Malam terakhirnya hari ke
41-nya patigeni sehari
semalam (tidak makan,
tidak tidur) dalam keadaan
suci dari hadats besar dan
kecil. Selama puasa setiap
selesai sholat fardhu ajian
dibaca 21 kali.
Malamnya melakukan
sholat sunat hajat,
memohon ajian ini. Setelah
selesai ajiannya dibaca
sebanyak 75 kali. Sebelum
mengerjakan sholat sunat
hajat diwajibkan mandi
keramas yang airnya sudah
diberi mantra keramas 21
kali.
Setelah selesai mengerjakan
puasa, setiap hari sehabis
sholat mantranya dibaca 3
kali jangan sampai
terlewatkan.
Demikianlah sekedar
gambaran Aji Pancasona.
Semoga bisa menambah
perbendaharaan ilmu-ilmu
di nusantara.
Home »Unlabelled » AJI PANCA SONA
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar